Review Buku Novel Before I Go To Sleep – Sangat berbeda dari novel yang pernah anda baca sebelumnya. Meresahkan dan sangat menarik!
Pernahkah anda membayangkan jika suatu hari, anda terbangun dari tidur anda, namun anda tidak mengenal tempat dimana anda bangun, atau lebih parahnya, anda bahkan tidak tahu dengan siapa anda tidur tadi? Itulah yang terjadi dalam novel ini. Seorang wanita yang bernama Christine, bangun dan tidak ingat apapun mengenai semua hal yang terjadi pada hari sebelumnya.
Pertama kalinya aku mengenal buku ini adalah ketika aku dengan tidak sengaja menonton film dengan judul yang sama. Film intense yang dibumbui thriller ini sangat mengena dan membuat bulu kudukku berdiri dalam beberapa adegan didalamnya. Setelah menontonnya, aku memutuskan untuk membaca novel tersebut. Aku sangat menyukai novel dengan genre thriller, apalagi thriller tersebut berupa psychological thriller. Jenis thriller yang akan lengket dikepala anda selama beberapa hari dan akan membuat anda tidak bisa tidur setelah membacanya. Percaya atau tidak, aku menghabiskan buku ini dalam 4 jam (begadang sampai jam 2 pagi :p)! Buku ini sama sekali tidak dapat kulepas! Sungguh menarik.
Novel Before I Go to Sleep menceritakan seorang wanita yang bernama Christine, yang terbangun dari tidurnya setiap pagi, tanpa memori tentang dirinya sendiri dan tidak mengenal siapapun juga disekitarnya. Dengan bantuan potongan foto foto yang ditempelkan di kamar mandi dan bantuan dari suaminya, setap hari dia harus berkenalan dengan dirinya sendiri, dan setiap hari pula dia harus berusaha berkenalan dengan suaminya. Namun suatu hari sebuah telpon dari seseorang yang mengaku dokter pribadinya, bernama Dr. Nash, memberinya petunjuk bahwa dia sebenarnya selama ini berada dalam terapi pengobatannya, dan hal ini justru dirahasiakan dari suaminya, Ben. Dr Nash mengetahui bahwa setiap hari Christine akan menulis sebuah jurnal dan menyimpannya di sebuah kotak sepatu di sudut lemari, dan ketika Christine membuka jurnal tersebut, kata pertama yang dapat dia baca adalah “Jangan percaya pada Ben”.
Secara pribadi, saya sangat suka sekali buku yang mengelitik bulu kudukku ini. Aku menyukai hampir setiap bagian dalam novel ini. Christine digambarkan dengan sebagai seseorang dengan pribadi yang kompleks dan menarik. Anehnya, aku merasa tertarik terlalu dalam ke dalam pikiran Christine, sehingga aku merasa bahwa aku seperti berada di dalam posisi Christine, aku membayangkan betapa mengerikannya bagaimana memori yang ada pada diri kita, akan hilang pada malam harinya setelah anda tidur. Aku sangat suka dengan betapa mengerikannya sebuah alur cerita yang diberikan sebuah novel, dan novel ini jelas memberikan kengerian tersebut.
Buku ini menggunakan kalimat yang sedikit repetitive ketika Christine harus membaca jurnalnya setiap hari untuk mengerti situasi yang menimpanya. Alur ceritanya juga tidak selalu menjelaskan secara detail setiap kalinya, jadi aku bisa mengerti jika anda kurang menyukai buku ini. Namun bagiku, bagiku itu bukanlah sebuah masalah. Masalah utamanya adalah novel ini dapat memenuhi kepuasan atau tidak. Aku menyukai buku ini, dengan segala jenis kekurangan dan kelebihannya, dan jika kita melihat bahwa novel ini adalah karya debut, maka aku tidak akan berkata lain selain menantikan karya karya selanjutnya dari S.J. Watson.
Perlu dicatat, bahwa aku tidak pernah bosan sekalipun ketika membaca novel satu ini. Dan jika anda suka membaca novel dengan genre thriller, maka anda akan mengerti mengapa saya sangat menyukai buku ini.
-
Admin Rating:
Sinopsis
Memories define us. So what if you lost yours every time you went to sleep? Welcome to Christine's life.
S. J. Watson makes his debut with this fast-paced psychological thriller, reminiscent of Shutter Island and Memento.
A terrible accident has robbed Christine of her memories. She cannot remember the past - or even yesterday. Determined to discover who she is, she has begun keeping a journal before she goes to sleep. Before she can forget again.
But the truth may be more terrifying - and deadlier - than she bargained for...
No Comments