Review Buku Novel The Devil and Miss Prym

Review Buku Novel The Devil and Miss Prym

Review Buku Novel The Devil and Miss Prym – Buku ini kubaca karena banyaknya rekomendasi yang datang dari pihak dan klub membaca yang kuikuti, dan karena kepopuleran buku ini , mungkin anda sudah pernah membaca buku ini sebelumnya. Namun jika anda belum membacanya, ini adalah sebuah review buku novel the Devil and Miss Prym yang patut anda baca sebelum anda membeli buku tersebut.

Buku ini menceritakan dan membagi antara malaikat dengan iblis, namun wujudnya bukanlah malaikat atau iblis yang kita ketahui. Malaikat dan iblis di dalam cerita ini digambarkan sebagai manusia dengan sifat jahat menyerupai iblis dan manusia dengan sifat baik.

Saya sudah membaca beberapa kritik mengenai buku ini dan tidak banyak juga komplain yang terus aku lihat terus menerus mengenai buku ini. Orang orang mengeluh tentang bagaimana klise menulis buku tentang kebaikan dan kejahatan ini. Keluhan dari orang orang juga berbeda beda, ada yang bilang membosankan, ada juga yang bilang cerita buku ini adalah cerita bodoh, bla bla bla.

Reaksi saya mengenai kritikan ini sulit diungkapkan dengan kata kata. Karena, dalam satu pihak, aku merasa bahwa kritikan mereka kadang ada benarnya. Aku bosan mendengar tentang kebaikan dan kejahatan, bagaimana sifat manusia yang naif dan selalu sok baik di depan dan ingin berbuat jahat di belakang mereka. Tapi di satu sisi lainnya, aku merasa seperti aku sedang berbohong kepada diriku sendiri kalau sifat ini adalah sifat asli kita sebagai manusia. Kita sebagai manusia selalu berfikir bahwa kita akan melakukan hal baik, dan hal baik itulah yang akan membalas semua kebaikan kita selama ini.

Setelah aku menyelesaikan buku ini, aku jadi berpikir mengenai buku ini, mengenai sifat asli manusia sesungguhnya, tentang bagaimana jika aku yang dihadapkan pada situasi demikian, tentang bagaimana setiap orang akan bertindak dalam situasi demikian, akankah aku tetap bersiteguh berjalan dalam jalan kebaikan, atau malah membelot ke jalan dan mengikuti instruksi sang iblis. Setiap hari aku terus berpikir tentang sifat manusia, kebaikan dan kejahatan. Aku jadi berpikir apakah kita memiliki malaikat dan iblis yang tak terlihat di pundak kita dan sedang membisikkan setiap tindakan kita. Aku jadi terpikir mengenai darimana iblis itu datang, bagaimana kita sampai bisa berpikir sejahat itu.

Buku ini diceritakan mengenai Miss Prym yang suatu hari di desanya didatangi seseorang turis yang misterius dan menyewa kamar hotel selama seminggu dan dibayar dimuka. Turis itu pada hari pertamanya di desa itu, pergi ke sebuah gunung di dekat sana dan bertemu dengan Miss Prym dalam perjalanannya. Keesokan harinya, dia meminta Miss Prym untuk ikut dengannya pergi ke gunung. Turis itu ingin menunjukkan kepada Miss Prym bahwa dia kemarin menyimpan dan mengubur 7 batang emas besar di dalam suatu area gunung tersebut, dan ketika turis itu membiarkan Miss Prym melihat harta karunnya, dia berjanji akan memberikan 7 batang emas berharga tinggi tersebut akan dibagikan untuknya, namun dengan satu syarat. 1 tumbal harus dibunuh dalam waktu yang telah ditentukan. Miss Prym memiliki peran untuk menyampaikan hal tersebut kepada seluruh desa, dan jika ada seseorang yang dibunuh, maka semua emas itu akan menjadi milik seluruh desa. Namun jika tidak ada seorangpun yang dibunuh dalam waktu dekat, maka semua emas tersebut akan dibawa kembali oleh sang turis tersebut.

Buku ini cukup singkat jika menceritakan tentang kebaikan dan kejahatan, namun meskipun demikian, aku cukup menikmati bagaimana cerita ini berakhir. Aku menyelesaikan buku ini dalam 2 hari dan menurutku buku ini tidak buruk, dan boleh anda miliki karena buku ini membuat kita berpikir dan penasaran bagaimana sang protagonis mengambil keputusan.

 

Previous Post Next Post

You Might Also Like

No Comments

Leave a Reply