Review Buku Novel Filosofi Kopi Oleh Dee Lestari

Review Buku Novel Filosofi Kopi Oleh Dee Lestari

Review Buku Novel Filosofi Kopi Oleh Dee Lestari – Kumpulan cerita cerita pendek yang romantis hingga cerita yang memberikan perenungan.

Buku ini terakhir saya baca mungkin sekitar 5 tahun lalu, dan meskipun judul buku ini adalah Filosofi Kopi, tetapi cerita favoritku tetaplah Rico de Coro. Rico de Coro adalah salah satu cerita pendek yang berasal dari novel Filosofi Kopi, yang menceritakan sebuah kerajaan kecoak yang menumpang hidup di sebuah rumah. Jadi Coro ini naksir pada salah satu penghuni rumahnya, dan meskipun para kecoak yang lainnya membenci manusia, Coro tetap bersikukuh dengan pendiriannya menyukai orang yang ditaksirnya itu. Namun nasib buruk justru menimpa karakter utama kecoak pada cerita tersebut, (yah setidaknya pengorbanannya tidaklah sia sia, karena berhasil menyelamatkan orang yang ditaksirnya).

Cerita Rico De Coro ini ditempatkan di bagian penutup cerita, dan ini benar benar menjadi penutup yang sangat indah untuk buku Filosofi Kopi.

Cerita Filosofi Kopi sendiri sejatinya adalah sebuah cerita yang menceritakan perjalanan seorang pembuat kopi di sebuah kafe, yang meracik kopi sempurna tanpa celah. (Maaf kalau salah, silahkan di koreksi, soalnya sudah lama banget).

Perlu kuakui kalau membaca buku dan cerpen cerpen dari Dee itu seperti membaca dan bertatapan langsung karakter yang ada dalam cerita tersebut. Maksudku, ceritanya mengalir begitu saja seperti air. Tanpa beban dan sangat ringan untuk dibaca, dan tentunya sangat mudah dimengerti. Yang paling penting dari itu semua adalah bahwa saya menikmatinya.

Review Buku Novel Filosofi Kopi Oleh Dee Lestari

Banyak sekali cerita cerita pendek yang dapat dibaca di buku ini yang pasti akan membuat anda terkagum kagum, seperti Mencari Herman, atau Surat yang Tak Pernah Sampai. Khususnya Mencari Herman, sebetulnya aku tidak terlalu mengerti apa yang dicarinya? Apakah Herman? Saya tidak tahu bahkan sampai saat ini aku pun belum mengetahuinya. Aku hanya menikmati apa yang dicarinya, Cerita itu, menghibur dan menyedihkan. Menunggu dan menanti saja dalam hidup ini. Betapa menyedihkannya semua itu.

Dan seperti yang telah kukatakan tadi, Ricco De Corro adalah cerpen favoritku dalam buku ini. Ricco de Corro mengajak kita, sebagai pembaca, untuk menelusuri kehidupan seekor kecoak yang tidak pernah membenci manusia, bahkan kecoak itu mencintai orang tersebut dan jatuh cinta padanya. Namun, apa yang bisa ia lakukan? Dia hanya lah seekor kecoak yang harus mati demi cintanya yang tak tersampaikan. Bukankah itu sangat mengenaskan? Haha.

Overall, buku ini sangat bagus dan menghibur, Mungkin di antara kita sudah membaca buku ini, (siapa sih yang tidak kenal Dee Lestari? dan ngaku” pecinta buku? haha). Yah, jika anda juga menikmati buku ini, alangkah baiknya jika anda membagikannya kepada orang orang terdekat anda, yang dimana barangkali mereka belum membaca buku tersebut. Berbagi itu indah, apalagi berbagi buku. Terima Kasih. Selamat Membaca!

 

Previous Post Next Post

You Might Also Like

No Comments

Leave a Reply