Review Buku Novel Book Girl and the Suicidal Mime oleh Mizuki Nomura

Review Buku Novel Book Girl and the Famished Spirit oleh Mizuki Nomura

Review Buku Novel Book Girl and the Famished Spirit oleh Mizuki Nomura – Sudah lama sekali semenjak terakhir kali aku membaca buku serial dari Mizuki nomura ini. Sebenarnya ada beberapa light novel yang kubaca sebelumnya, namun buku serial Book Girl ini yang terbaik bagi saya.

Seperti biasa, kisah yang diambil Book Girl ini diadaptasi dari novel karya orang lain. Dan sejujurnya aku kurang menyukai buku ini dibandingkan dengan karya pada novel pertama. Dalam buku Book Girl and the Famished Spirit, buku yang menjadi rujukan adalah Wuthering Heights. Sejujurnya aku kurang menyukai novel tersebut jadi entah mengapa hal itu berdampak kepada novel ini dan menjadi salah satu alasan mengapa aku kurang menyukai buku kedua dari serial book girl ini.

Buku ini mengisahkan kisah sebuah klub buku yang berisikan 2 anggota diantaranya Touko sebagai pemimpin klub dan Konoha sebagai anggotanya. Jika anda sudah membaca buku pertama dari book girl, maka anda akan mengetahui bahwa Touko pernah menanam sebuah kotak pos di taman sekolah. Dan kali ini kotak pos tersebut ditaruh sebuah surat. Surat yang agak mengerikan dimana hanya tertulis angka angka seperti perbuatan usil seseorang. Namun bagi Touko, yang takut akan hantu, mengira bahwa semua ini adalah tindakan hantu dan memaksa Konoha untuk memantau kotak surat sepulang sekolah dan akan menangkap basah pelakunya. Setelah penantian yang panjang, akhirnya muncullah kehadiran seseorang gadis misterius yang sangat kurus dan berseragam sekolah, namun seragam yang dikenakannya adalah seragam tua alumni dan dia kemudian meninggalkan potongan kertas di kotak surat klub buku.