Review Buku Novel Memoirs of a Geisha

Review Buku Novel Memoirs of a Geisha – Jadi, buku berjudulkan Memoirs of a Geisha. Sudah bertahun tahun yang lalu sejak aku pertama kali membaca buku ini. Banyak review bagus mengenai buku ini kulihat di internet pada jamannya, yang dimana memberiku harapan tinggi mengenai buku ini. Buku ini memiliki alur cerita yang dalam dan indah, benar?

Tidak, itu salah. Setidaknya menurutku itu salah. Memang cerita yang dihadirkan kelihatannya dalam, namun aku tidak menikmatinya. Aku sama sekali tidak bisa menikmati buku ini.

Gaya penulisan pada buku inilah yang paling mengangguku. Penulisan yang entah bagaimana terasa angkuh dan dangkal, dan terlebih lagi alur yang sangat lambat dari awal sampai akhir, membuat buku ini tidak kunikmati sama sekali. Harus kuakui bahwa aku meloncat beberapa lembar pada buku ini karena tidak tahan dengannya. Cerita dalam buku ini juga terasa dibuat buat, tidak nyata, terasa sangat dipaksakan sehingga beberapa bagian dalam buku ini menjadi sangat aneh. Aku juga tidak suka ketika karakter dalam buku ini sering menghubungkan sesuatunya dengan alam. Ironis sekali, karena ketika aku membaca judul buku ini, aku berpikir akan menjadi sebuah kisah seorang geisha dan tidak dibuat buat.

Beberapa bagian dalam buku ini terasa sangat dipaksakan alur ceritanya dan membuatku kesal, plus alur ceritanya yang lambat (yang memang sudah sangat lambat, dibuat lebih lambat lagi) dan seringnya gangguan dari pemikiran naratornya. Dan lagi, buku ini sangat sangat panjang. Ya ampun, aku menghabiskan 2 bulan lebih untuk menyelesaikannya, dan itu membuatku trauma dengan buku besar (untungnya tidak). Buku ini memiliki 500an halaman kalau aku tidak salah mengingatnya.

Review Memoirs of a Geisha

Sisi positifnya adalah buku ini berhasil membuatku meneteskan air mata. Buku ini memiliki ending yang menyedihkan. Aku bahkan berharap buku ini tidak akan pernah berakhir. Namun sayangnya buku ini sangat lambat, itu saja. Nah aku bukannya berkata buku ini memiliki cerita yang jelek, aku hanya kurang cocok dengan jalan cerita yang lambat.

Ada juga beberapa bagian dalam buku ini yang memiliki alur yang cepat, sangat menarik, dan membuatnya menjadi novel bagus seperti yang dikatakan orang orang. Namun aku tetap saja berpikir bahwa buku ini memiliki banyak kesalahan di sana sini, dan saya pikir sebagai pembaca, kita perlu mengakuinya. Ini adalah buku yang kurang sempurna, dan meskipun buku ini menyenangkan pada akhirnya, kita juga harus mengakui bahwa buku ini ditulis oleh orang barat, dan orang barat bukanlah orang asli Jepang. Disamping semua itu, buku ini boleh dibaca kalau anda memiliki banyak waktu luang.

Previous Post Next Post

You Might Also Like

No Comments

Leave a Reply